Kamis, 06 Agustus 2009
Pandangan mata tajammu seakan menembus kepalaku
seolah kau hendak berkomentar
tentang lidahku yang sejenak kelu
aku sedang tak ingin bagi kata-kataku.
Terserah kau mau bilang apa!
bahkan belum puas kau lucuti aku dengan pandanganmu
maka akan semakin rapat kukatupkan bibirku
sudah kubilang,
aku sedang pelit bicara hari ini.
Mungkin tarikan nafas panjang bisa
akhiri ketegangan di antara kita
sebab kutahu, bukan dengan kata-kata
ku dapat cairkan kebekuanmu.
Kuyakin sedang tak ada yang perlu
dengar apapun dari mulutku.
Kuucapkan terimakasih kepada
yang telah ijinkan aku
untuk merasa sekadar
enggan berkata-kata.
1 Comment:
Subscribe to:
Posting Komentar (Atom)
ayo semangat!
:)